Cara Pasang Infus Canon iP2770
Selamat berkunjung kepada teman-teman yg baru mampir ke blog kang EKO ini. dan Topik kali ini adalah Cara Pasang Infus Canon iP2770. Cara Pasang infus iP2770 ini memang agak sedikit berbeda dengan type canon yang lainnya. mau tahu caranya .....?OK langsung saja ya ....
Cara Pasang Infus Canon iP2770 :
1. Siapkan alat infusnya berikut selang dan seperangkatnya.
2. lubangi catrid hitam, sesuaikan dengan gambar. Lubang harus pas tidak boleh longgar.
3. Langkah ini yang membedakan antara IP2770 dengan infus canon yg model dibawahnya.
Catrid warna juga dilubangi, untuk warna biru dan kuning sama seperti infus canon dulu. Sedangkan untuk warna merah lubang agak sedikit di geser ke kiri sekitar 3mm. Kemudian tutup pengunci catrid warna agak dibuat rongga sedikit untuk tempat selang warna merah. Karena kalau nggak dibuat seperti itu maka Catrid tidak akan terdeteksi karena kuncian catrid tidak sempurna.
Lebih jelasnya lihat gambar.
4. Kemudian pasang kedua catridnya dan khusus catrid warna depannya diganjal dengan tissu / kertas agar catrid menempel sempurna di rumah catrid. Kalau catrid tidak terpasang sempurna di rumah catrid (karena longgar) maka printer akan blink 5x orange 1x hijau. Jika terjadi blinking ini benahi lagi letak catridnya.
5. Atur selang tinta sesuaikan dengan gambar. Lihat bagian yang di lakban.
6. Selesai tinggal nyoba.......
Jangan lupa, Iklan dibagian kanan blog adalah donasi untuk blog ini......
Selamat mencoba ....
Cara Memasang Infus Printer Canon IP1980
Kali ini kang Eko akan menoba menulis tentang cara memasang infus pada printer canon IP1980. Walaupun mungkin sudah termasuk artikel yg kadaluwarsa, tapi nggak apalah untuk melengkapi isi dari blog ini. OK bagi yg belum tahu mau tahu caranya ...?OK langsung saja ya, berikut cara memasang infus pada Canon iP1980 :
Peralatan yg dibutuhkan :
1. Printer Canon IP 1980
2. Tabung infus / CISS (Continuous Ink Supply System)
3. Lakban / Isolasi.
OK langsung kita mulai Memasang Infus Printer Canon IP1980 :
1. Lepas stiker yang menempel pada catridge,
2. Buat lubang kecil yang harus sesuai dengan ukuran karet selang infus dengan bor/ cutter/ solder pada catridge seperti di gambar ini.
3. Khusus yang catrid warna tes dengan tissue untuk mengetahui lubang tinta Merah, biru dan kuning, atau lihat gambar.
4. Pasang selang infusnya pada lubang yang anda buat tadi sesuai dengan warna tinta. Sebelumnya biarkan tinta mengalir sampai ujung selang kemudian baru di pasang ke catrid
5. Kemudian pasang catridge nya pada printer
6. Pasang dan tempelkan plastik kecil segiempat atau lem (yg penting nempel kuat) untuk mengatur posisi selang tinta pada pada catridge hitam agar saat printer di hidupkan selang infusnya berjalan lancar jalan seperti pada gambar ini.
7. Atur selang sehingga tidak nyangkut ke body printer biasanya di tengah kang EKo lakban dengan body depan printer.
Ok selamat mencoba, Anda bisa berkreasi lain, tidak harus sama seperti ini, yang penting selang infus lancar gerakannya dan tidak nyangkut ke body printer, karena kalau nyangkut printer akan berhenti dan ada peringatan error 5100.
Peralatan yg dibutuhkan :
1. Printer Canon IP 1980
2. Tabung infus / CISS (Continuous Ink Supply System)
3. Lakban / Isolasi.
OK langsung kita mulai Memasang Infus Printer Canon IP1980 :
1. Lepas stiker yang menempel pada catridge,
2. Buat lubang kecil yang harus sesuai dengan ukuran karet selang infus dengan bor/ cutter/ solder pada catridge seperti di gambar ini.
3. Khusus yang catrid warna tes dengan tissue untuk mengetahui lubang tinta Merah, biru dan kuning, atau lihat gambar.
4. Pasang selang infusnya pada lubang yang anda buat tadi sesuai dengan warna tinta. Sebelumnya biarkan tinta mengalir sampai ujung selang kemudian baru di pasang ke catrid
5. Kemudian pasang catridge nya pada printer
6. Pasang dan tempelkan plastik kecil segiempat atau lem (yg penting nempel kuat) untuk mengatur posisi selang tinta pada pada catridge hitam agar saat printer di hidupkan selang infusnya berjalan lancar jalan seperti pada gambar ini.
7. Atur selang sehingga tidak nyangkut ke body printer biasanya di tengah kang EKo lakban dengan body depan printer.
Ok selamat mencoba, Anda bisa berkreasi lain, tidak harus sama seperti ini, yang penting selang infus lancar gerakannya dan tidak nyangkut ke body printer, karena kalau nyangkut printer akan berhenti dan ada peringatan error 5100.
Cara Servis Printer HP 3535, 3420, 3920, D1360, 2466 Catridge Head Bergerak Kekanan Secara Keras
Kali ini kang Eko mencoba untuk sharing pengalaman tentang Cara Servis Printer HP 3535, 3420, 3920, D1360, 2466 Catridge Head Bergerak Kekanan Secara Keras. Mau tau caranya ....?
OK langsung saja yaa... berikut indikasi permasalahannya ....:
1 Head Catrid bergerak cepat dan keras sampai kadang terdengar seperti nabrak-nabrak casing printer. "glodak ,,, glodak ,....glodak ...."
2. Head Catrid tidak mau bergerak hanya ditengah saja atau kadang hanya dipinggir kanan saja.
3. Head catrid bolak balik ke kanan ke kiri dengan suara keras tapi nggak mau ngeprint.
Jika anda mengalami salah satu kejadian di atas, yang harus anda lakukan adalah :
1. buka printer HP anda ...
2. bersihkan bar encodernya dan encoder sebelah kiri yang berbentuk lingkaran ( kadang ada yg menyebut timing disk
3. bersihkan dengan lembut jangan sampai tulisan / baris kodenya hilang.
4. Selesai ...........................................
Encoder adalah penerjemah program ke gerakan motor printer, jadi kalau kotor atau ketutup cipratan tinta atau kena minyak, biasanya akan menyebabkan printer seperti kondisi diatas.
Kenapa Head Printer bisa buntu ?
Jika hasil cetak printer anda putus - putus, atau bahkan tidak keluar sama sekali, maka kemungkinan besar head printer anda buntu.
Kenapa Head Printer bisa buntu ? Berikut ini penyebabnya :
* Printer jarang di pakai / jarang di gunakan.
* Jarang sekali melakukan maintain ( misalnya print head cleaning ).
* Sering berganti ganti jenis dan merk tinta.
* Terlambat untuk mengisi ulang tinta, sehingga terjadi overheat / kepanasan.
Maka printer harus dirawat dengan baik. Cara untuk merawat printer anda bisa baca di sini.
Secara technical atau detailnya kita bisa ambil contoh merk epson,
Printer epson mempunyai resolusi printing yang tinggi , satuan resolusi ini di sebut DPI ( dot per inch ), artinya head printer epson di design sedemikian rupa sehingga nozzle pada head lebih kecil daripada head printer merk lain.
Ukuran lubang pada nozzle ini jauh lebih kecil dari pada diameter rambut manusia, bisa di bayangkan, berapakah diameter nozzle ini ?
Sedemikian kecilnya, maka kemungkinan head ini bisa buntu besar sekali.
Cara Merawat Printer
Ada pepatah mengatakan "Lebih baik mencegah dari pada memperbaiki !!"
Pepatah ini sangat perlu di lakukan, karena apabila head printer anda rusak , maka biaya untuk memperbaiki printer, hampir sama dengan anda membeli printer baru.
Jadi untuk itu kita harus bisa merawat printer kita dengan benar, Merawat printer ternyata caranya mudah sekali, hanya di butuhkan beberapa menit tiap minggu nya, maka printer anda akan terhindar dari masalah-masalah kerusakan printer.
Untuk menghindari dari kerusakan kerusakan printer :
1. Pakai Printer secara teratur dan berkala
Permasalahan yang paling sering kita hadapi adalah kwalitas cetak yang buruk, ada garis putih yang melintang , warna yang hilang atau tinta tidak keluar sama sekali.
Dengan pemakaian Printer yang teratur, maka kita tetap menjaga agar tinta mengalir dan membasahi permukaan nozzle.
Apabila kita jarang memakai printer, usahakan minimal tiap 1 minggu sekali kita melakukan test print.
Dengan demikian dapat mencegah agar tinta tidak kering pada permukaan nozzle.
Jika anda tidak melakukan ini, maka head printer anda akan lebih cepat buntu, dan ini berlaku untuk semua merk inkjet printer.
Tips : Anda bisa letakkan catatan kecil di depan monitor anda untuk mengingatkan agar selalu melakukan pencetakan setiap minggu secara rutin, baik untuk warna hitam maupun warna yang lain.
misalnya : lakukan pencetakan halaman web yang kaya warna atau foto ukuran kecil yang kaya warna.
Cara ini lebih efisien dari pada anda melakukan head cleaning pada printer anda.
2. Mematikan (Shut Down) Printer secara benar
Jangan lupa untuk mematikan printer anda jika tidak di pakai, cara ini juga dapat menghindari ke-buntuan nozzle pada head anda.
Penting : matikan Printer dengan on/off button pada printer anda, jangan mematikan dengan cara mencabut kabel printer anda.
Karena bila anda mematikan dengan on/off button, akan mengaktifkan mekanik capping yang akan membantu untuk mencegah nozzle mengering.
3. Jangan menggunakan kertas yang kotor atau berdebu
Jika Anda mencetak dengan menggunakan kertas yang berdebu, maka mekanik penggerak kertas atau roller paper akan lebih cepat kotor.
Jika ini terjadi maka roller paper anda akan lebih cepat aus/rusak, efeknya adalah printer tidak dapat menarik kertas.
Bagaimana bila roller paper anda kotor ?
Anda dapat bersihkan dengan Dura klin, caranya : Teteskan Dura klin pada kertas HVS polos, kemudian print halaman kosong pada kertas tersebut, lakukan 4-5 kali, atau gunakan tombol tray pada printer, untuk menarik kertas keluar.
Penting : Jangan pakai Vacuum Cleaner untuk membersihkan printer, dapat mengakibatkan short/korsleting dan terbakar pada board di dalam printer.
Tips : Jika anda tinggal di tempat yang berdebu, pakailah cover printer agar printer anda lebih terhindar dari debu, cover dapat berupa plastik atau kain.
Pepatah ini sangat perlu di lakukan, karena apabila head printer anda rusak , maka biaya untuk memperbaiki printer, hampir sama dengan anda membeli printer baru.
Jadi untuk itu kita harus bisa merawat printer kita dengan benar, Merawat printer ternyata caranya mudah sekali, hanya di butuhkan beberapa menit tiap minggu nya, maka printer anda akan terhindar dari masalah-masalah kerusakan printer.
Untuk menghindari dari kerusakan kerusakan printer :
1. Pakai Printer secara teratur dan berkala
Permasalahan yang paling sering kita hadapi adalah kwalitas cetak yang buruk, ada garis putih yang melintang , warna yang hilang atau tinta tidak keluar sama sekali.
Dengan pemakaian Printer yang teratur, maka kita tetap menjaga agar tinta mengalir dan membasahi permukaan nozzle.
Apabila kita jarang memakai printer, usahakan minimal tiap 1 minggu sekali kita melakukan test print.
Dengan demikian dapat mencegah agar tinta tidak kering pada permukaan nozzle.
Jika anda tidak melakukan ini, maka head printer anda akan lebih cepat buntu, dan ini berlaku untuk semua merk inkjet printer.
Tips : Anda bisa letakkan catatan kecil di depan monitor anda untuk mengingatkan agar selalu melakukan pencetakan setiap minggu secara rutin, baik untuk warna hitam maupun warna yang lain.
misalnya : lakukan pencetakan halaman web yang kaya warna atau foto ukuran kecil yang kaya warna.
Cara ini lebih efisien dari pada anda melakukan head cleaning pada printer anda.
2. Mematikan (Shut Down) Printer secara benar
Jangan lupa untuk mematikan printer anda jika tidak di pakai, cara ini juga dapat menghindari ke-buntuan nozzle pada head anda.
Penting : matikan Printer dengan on/off button pada printer anda, jangan mematikan dengan cara mencabut kabel printer anda.
Karena bila anda mematikan dengan on/off button, akan mengaktifkan mekanik capping yang akan membantu untuk mencegah nozzle mengering.
3. Jangan menggunakan kertas yang kotor atau berdebu
Jika Anda mencetak dengan menggunakan kertas yang berdebu, maka mekanik penggerak kertas atau roller paper akan lebih cepat kotor.
Jika ini terjadi maka roller paper anda akan lebih cepat aus/rusak, efeknya adalah printer tidak dapat menarik kertas.
Bagaimana bila roller paper anda kotor ?
Anda dapat bersihkan dengan Dura klin, caranya : Teteskan Dura klin pada kertas HVS polos, kemudian print halaman kosong pada kertas tersebut, lakukan 4-5 kali, atau gunakan tombol tray pada printer, untuk menarik kertas keluar.
Penting : Jangan pakai Vacuum Cleaner untuk membersihkan printer, dapat mengakibatkan short/korsleting dan terbakar pada board di dalam printer.
Tips : Jika anda tinggal di tempat yang berdebu, pakailah cover printer agar printer anda lebih terhindar dari debu, cover dapat berupa plastik atau kain.
Langganan:
Postingan (Atom)